Kegiatan menanam apotik hidup menjadi media pembelajaran kontekstual bagi siswa. Melalui praktik langsung melestarikan dan mengenalkan apotek hidup di madrasah apa saja jenis tanamanya. Selain itu memiliki banyak manfaat, antara lain meningkatkan pemahaman siswa tentang tanaman obat dan khasiatnya, menumbuhkan karakter positif seperti tanggung jawab dan rasa cinta lingkungan, serta menyediakan sumber belajar yang menyenangkan dan kontekstual.
Tanjung Salamat (Humas), Seluruh civitas akademik, baik dari dewan guru dan tata usaha, siswa mulai dr kelas VII, VIII, dan IX turun tangan untuk menciptakan madrasah yang bersih, indah dan nyaman dengan melakukan Kegiatan penanaman apotik hidup. Tujuannya siswa mulai menyadari betapa pentingnya akan keberadaan jenis tanaman obat ini, Sabtu bersih 11 Oktober 2025.
Apotek hidup adalah memanfaatkan sebagian tanah untuk ditanami tanaman obat-obatan untuk keperluan sehari-hari. Tanaman obat tidak kalah cantiknya dengan tanaman hias. Seseorang dapat pula menanamnya diantara tanaman hias atau bunga-bunga yang ada. Adapun jenis dari dari apotek hidup antara lain: lidah buaya, temulawak, daun sirih, lengkuas, kunyit dan jahe.
Kepala MTsN 4 Paluta, Lina Harahap,M,Pd.I “Banyak manfaat tanaman apotik hidup di madrasah, selain dapat dinikmati keindahannya dan untuk penghijauan lingkungan, ternyata tanaman obat bisa dijadikan sebagai media pembelajaran berbagai mata pelajaran.Selain itu, dengan kegiatan seperti ini, siswa dapat mengenal jenis-jenis tanaman obat di sekitar yang berguna bagi kesehatan. ”ungkapnya.
Kegiatan ini juga menjadi media pembelajaran kontekstual bagi siswa. Melalui praktik langsung melestarikan dan mengenalkan apotek hidup di madrasah apa saja jenis tanamanya. Selain itu memiliki banyak manfaat, antara lain meningkatkan pemahaman siswa tentang tanaman obat dan khasiatnya, menumbuhkan karakter positif seperti tanggung jawab dan rasa cinta lingkungan, serta menyediakan sumber belajar yang menyenangkan dan kontekstual. Selain itu, apotek hidup juga berfungsi sebagai sarana edukasi kesehatan alternatif, membantu mempercantik lingkungan madrasah, dan menciptakan ruang hijau yang produktif. (HS)